Menjadi seseorang yang mudah memaafkan kesalahan orang lain memang sangat sulit,terlebih lagi orang tersebut berulang kali membuat kesalahan dan melukai diri kita.
Perasaan dendam sudah pasti tidak akan terbendung lagi atas semua yang mereka lakukan terhadap kita.
Padahal, jika kamu mempunyai sifat pemaaf maka kamu mendapat berbagai manfaat yang sangat baik untuk diri kamu sendiri.
Berikut manfaat dari sifat pemaaf:
1. Mampu menyelesaikan perseteruan dan permusuhan.
Perselisihan antara dua belah pihak pada umumnya timbul karena ada pihak yang melakukan aniaya dan pihak lain yang merasa dirinya teraniaya.
Apabila pihak yang bersalah enggan meminta maaf dan pihak yang teraniaya juga tidak mau memaafkannya, maka perselisihan ke dua belah pihak sudah pasti sulit untuk diselesaikan.
Namun perselisihan dan perseteruan bisa diselesaikan dengan adanya sifat pemaaf.
2. Mampu Menghilangkan Dengki, Dendam dan Benci.
Rasa dengki, dendam dan benci sering kali muncul disebabkan adanya perseteruan yang belum terselesaikan, kemudian mendorong kepada pihak-pihak yang berseteru untuk menghancurkan dan mencederai pihak lawan serta balas dendam.
Namun keadaan itu akan berbeda apabila masing-masing pihak saling memaafkan dan mau berdamai, insya Allah rasa dendam, dengki dan benci dapat dimusnahkan.
3. dapat menyambung silaturrahim yang telah putus.
Komunikasi dua orang yang bertetangga atau bersaudara dapat terganggu sehingga bertahun-tahun tidak bertegur sapa.
Padahal, yang menjadi pemicu sangat sepele. katakanlah cuma gara-gara masalah anak. Namun keduanya sama-sama merasa sebagai pihak yang benar dan tidak mau saling mengalah, sehingga tali silaturahmi antara keduanya terputus.
Namun hal ini tidak akan pernah terjadi jika keduanya memiliki sifat pemaaf.
4. Menghilangkan Permusuhan Dan Memperbanyak Teman,
Dalam agama islam permusuhan antar sesama menjadi suatu hal yang dilarang. Namun sebaliknya, Islam sangat menganjurkan untuk membangun ikatan persahabatan sebanyak mungkin.
Untuk itulah, dalam agama islam para pemeluknya dianjurkan untuk memiliki sifat pemaaf dan ketulusan hati, karena dengan sifat pemaaf yang tulus dapat menghilangkan rasa permusuhan, sifat benci dan dendam serta mempererat tali persahabatan.
5. Menghilangkan Sifat Angkuh atau Sombong.
Sifat angkuh atau sombong bisa tumbuh pada diri seseorang karena merasa paling benar, paling baik, merasa bahwa dirinya lebih dari orang lain dan paling mampu dalam semua hal.
Sifat-sifat seperti ini seringkali mendorong seseorang enggan untuk meminta maaf, karena ia menganggap dirinya tidak pernah melakukan kesalahan, sehingga muncullah sifat gengsi dalam dirinya untuk meminta maaf kepada orang lain.
Karena ia merasa bahwa meminta maaf Adalah suatu tanda kerendahan diri.
Ke-5 manfaat dari sifat pemaaf diatas sangat erat hubungannya dengan kehidupan sosial, karena dengan sifat pemaaf mampu mengatasi segala macam bentuk perseteruan antara 2 orang yang sedang berseteru Dan menyambung kembali tali persaudaraan yang sempat terputus beberapa waktu lalu ketika mereka sedang berseteru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar